Info Beregam – Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, resmi melantik anggota Badan Koordinasi Hubungan Masyarakat (Bakohumas) Provinsi Sumatra Selatan periode 2025–2030. Bersamaan dengan itu, Pemerintah Provinsi Sumsel juga meresmikan platform digital sumselcekfakta.sumselprov.go.id, yang kini menjadi kanal resmi untuk memverifikasi serta mengklarifikasi berbagai informasi yang beredar di masyarakat.
Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Gubernur Sumsel Nomor: 660/KPTS/DIS.KOMINFO/2025, yang mengesahkan sebanyak 72 pengurus dari beragam unsur. Komposisi pengurus mencakup Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Sumsel, BUMN/BUMD, instansi vertikal, serta perwakilan Dinas Kominfo di tingkat kabupaten dan kota. Struktur ini diharapkan mampu memperkuat arus informasi pemerintah secara lebih terkoordinasi.
Dalam sambutannya, Gubernur H. Herman Deru memberikan ucapan selamat sekaligus menegaskan pentingnya peran strategis Bakohumas di era perkembangan informasi yang begitu cepat. “Tugas Bakohumas tidak mudah, mengkoordinasikan arus informasi dari semua instansi dengan narasi yang harus tertata dengan baik,” ujar Herman Deru.
Bakohumas harus mampu menjadi rujukan utama masyarakat
Gubernur juga mengingatkan agar setiap anggota peka terhadap porsi dan teknik penyampaian informasi. Ia menekankan bahwa Bakohumas harus mampu menjadi rujukan utama masyarakat. “Peran Bakohumas harus menjadi speaker yang baik dan meyakinkan sehingga orang mencari kebenaran itu ke Bakohumas. Orang harus mencari Bakohumas sebagai sumber informasi yang paling valid,” ungkapnya.
Baca Juga : Kejuaraan Arm Wrestling Sumsel 2025 Resmi Digelar, Gubernur Ajak Peserta Junjung Sportivitas
Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel, Edward Candra, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Bakohumas, turut mendorong seluruh anggota untuk memperkuat dan menyeragamkan narasi pemerintah. “Karena banyak yang sudah dikerjakan pemerintah yang perlu diketahui masyarakat,” kata Edward Candra.
Ia juga berharap platform “Sumsel Cek Fakta” dapat menjadi alat penting bagi pengurus Bakohumas dalam meneliti kebenaran informasi yang beredar, meningkatkan kepercayaan publik, serta mengoptimalkan penyebaran informasi terkait Program Strategis Nasional dan 12 Program Strategis Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Sumsel, Rika Efianti, SE, MM, dalam laporannya menyoroti besarnya tantangan komunikasi di tengah derasnya arus informasi digital. Ia menggambarkan kondisi saat ini sebagai medan yang tidak pernah berhenti bergerak. “Dunia digital telah berubah menjadi badai yang tidak berhenti. Kita harus tetap melayani publik di tengah arus deras miss-informasi,” ujar Rika Efianti.
Dengan pelantikan ini, Pemerintah Provinsi Sumsel berharap Bakohumas dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga kualitas, kredibilitas, dan akurasi informasi publik, sekaligus menghadirkan layanan komunikasi yang lebih terpadu dan responsif di seluruh wilayah Sumatera Selatan.
