Lukisan Tertua di Dunia Ada di Indonesia
Indonesia memiliki kekayaan budaya yang luar biasa, salah satunya yang sedang ramai di media sosial adalah penemuan lukisan gua tertua di dunia. Lukisan tersebut ditemukan tepatnya di Sulawesi Selatan.
Penemuan ini tidak hanya menambah kebanggaan nasional, tetapi juga memberikan wawasan baru tentang sejarah seni dan peradaban manusia purba.
Penemuan di Leang Karampuang
Pada tahun 2025, para peneliti menemukan lukisan gua di Leang Karampuang, kawasan Maros-Pangkep, Sulawesi Selatan. Lukisan ini menggambarkan babi hutan dan tiga sosok yang menyerupai manusia.
Melalui analisis penanggalan, lukisan ini diperkirakan berusia sekitar 51.200 tahun, menjadikannya sebagai lukisan gua tertua yang pernah ditemukan hingga saat ini.
Lukisan gua ini ditemukan oleh tim peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan juga Griffith University, Australia. Sampel lukisan ini telah dikumpukan sejak tahun 2017, tetapi baru diberi tanggal pada awal 2024.
Untuk menentukan usia lukisan-lukisan tersebut, para peneliti menggunakan metode penanggalan uranium-series pada lapisan kalsium karbonat yang terbentuk di atas lukisan. Lapisan ini, yang sering disebut sebagai “popcorn” karena bentuknya, mengandung isotop uranium yang dapat diukur untuk menentukan usia minimum dari lukisan di bawahnya.
Dari hasil analisis, didapat bahwa lukisan tersebut memiliki penanggalan paling awal 51.200 tahun yang lalu. Ini berarti bahwa lukisan tersebut merupakan seni paling awal yang pernah ditemukan hingga saat ini.
Untuk melindungi warisan budaya ini, diperlukan kerjasama antara pemerintah, peneliti, dan masyarakat setempat. Langkah-langkah seperti penetapan kawasan konservasi, pengawasan terhadap aktivitas pertambangan, serta edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya situs-situs ini sangat krusial. Selain itu, penelitian lebih lanjut dan dokumentasi yang komprehensif dapat membantu dalam upaya pelestarian dan pemahaman lebih dalam tentang kehidupan manusia prasejarah di Indonesia.
Penemuan lukisan gua tertua di dunia di Indonesia menegaskan peran penting Nusantara dalam sejarah peradaban manusia. Dengan menjaga dan melestarikan situs-situs ini, kita tidak hanya melindungi warisan budaya. Tetapi juga memperkaya pengetahuan tentang sejarah manusia dan perkembangan seni di masa lampau.