19 Mei 2025, 242 Jemaah Calon Haji Kota Lubuk Linggau Dilepas ke Palembang

Info Beregam – LUBUKLINGGAU – Senin pagi, 19 Mei 2025, Sebanyak 242 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kota Lubuk Linggau bersiap meninggalkan kampung halaman untuk menunaikan ibadah haji.

Agenda keberangkatan akan diawali dengan Salat Subuh berjemaah di Masjid Agung As-Salam, dilanjutkan prosesi pelepasan resmi pukul 07.30 WIB di Taman Kurma As-Salam. Para jemaah akan dilepas langsung oleh Wali Kota Lubuk Linggau, H. Rachmat Hidayat, M.I.Kom.

Informasi ini disampaikan oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Lubuk Linggau, Dr. H. Hasanuddin, melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU), H. Mahmudan. Menurut H. Mahmudan seluruh jemaah nantinya akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Palembang menggunakan 6 bus besar milik PO Family Raya.

Kemudian H. Mahmudan juga menghimbau agar JCH untuk selalu menjaga kesehatan dan untuk keluarga pengantar agar melakukan pamitan dan foto-foto untuk dapat dilakukan di rumah saja.

“Tetap jaga kesehatan karena keberangkatan tinggal menghitung hari, untuk keluarga kalau mau pamitan, photo, dan berpelukan cukup dirumah saja jadi saat pelepasan di Masjid Agung Assalam tinggal pelepasan saja dan tidak perlu mengantar ikut kedalam bis, agar acara pelepasan tidak terganggu” ujarnya

Jika tidak ada perubahan, JCH Lubuk Linggau dan Muratara tersebut dijadwalkan masuk Asrama Haji pada 19 Mei pukul 22.00 WIB, dan akan terbang ke Arab Saudi pada 20 Mei pukul 23.00 WIB.

JCH Laki-laki dan Perempuan

Tahun ini, terdapat JCH dari Kota Lubuk Linggau terdiri dari 102 Jemaah Laki-laki dan 150 Jemaah Perempuan dan Siti Aisyah (85 tahun) tercatat sebagai jemaah tertua perempuan, sementara yang termuda adalah Cellia Calysta Hamam (23 tahun). Dari kalangan laki-laki, Sunoto (83 tahun) menjadi jemaah tertua, dan Alfredli Desta Eka Saputra (24 tahun) tercatat sebagai yang termuda.

Mayoritas jemaah tahun ini merupakan lansia. Menurut dr. Kartika dari Puskesmas Citra Medika, setelah dilakukan pemeriksaan, sebagian besar mengalami hipertensi, kolesterol, dan diabetes.

Selain membawa obat-obatan rutin, dr Kartika menyarankan jemaah untuk membawa pelembab kulit, pelembab bibir, dan kain guna menjaga kelembapan tubuh di tengah cuaca di Tanah Suci.

Dengan berbagai persiapan fisik dan mental, serta dukungan dari keluarga dan pemerintah daerah, diharapkan seluruh JCH asal Lubuk Linggau bisa menjalankan ibadah dengan lancar dan pulang ke tanah air sebagai haji yang mabrur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *